Studi Perbandingan Tingkat Kualitas Karbon Monoksida (CO) terhadap Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Ruang Terbuka Non Hijau (RTNH) pada Ruas Jalan Utama Abepura-Sentani

Authors

  • Apen Kakyarmabin Universitas Cenderawasih Jayapura
  • Monita Y. Beatrick Universitas Cenderawasih Jayapura
  • Tommi Tommi Universitas Cenderawasih Jayapura

DOI:

https://doi.org/10.61132/konstruksi.v3i3.939

Keywords:

air pollution, carbon monoxide, green open space, Jayapura, urban environment

Abstract

This study aims to compare the level of carbon monoxide (CO) air quality in Green Open Space (GOS) and Non-Green Open Space (NGOS) along the Abepura–Sentani main road in Jayapura City. The research was conducted in two locations: the Taman Makam Pahlawan Denzipur Waena (GOS) and the front area of Mega Waena (NGOS). CO levels were measured using a CO smart sensor over a period of one week, with measurements taken in the morning, noon, and afternoon at six sampling points. The findings indicate that CO concentrations are significantly lower in GOS areas compared to NGOS areas. The presence of vegetation in GOS helps reduce CO pollution by acting as a natural filter. These results highlight the importance of maintaining and developing green open spaces in urban areas as part of efforts to reduce air pollution and improve public health.

References

Adhitama, M. S. (2014). Faktor penentu setting fisik dalam beraktifitas di ruang terbuka publik: Studi kasus Alun–Alun Merdeka Kota Malang. RUAS (Review of Urbanism and Architectural Studies).

Amirullah, A. (2019). Parameter CO di Jalan AP Pettarani Makassar 2019 (Skripsi). Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.

Bapelda Kota Jayapura. (2009). Indeks standar pencemar udara (ISPU) Kota Jayapura. Jayapura.

Diken, Y. D., Wardhana, I. W., & Sutrisno, E. (2017). Analisis dampak kualitas udara karbon monoksida (CO) di sekitar Jl. Pemuda akibat kegiatan Car Free Day menggunakan program CALINE4 dan Surfer (Studi kasus: Kota Semarang). Jurnal Teknik Lingkungan.

Faroqi, A., Hadisantoso, E. P., Halim, D. K., & WS, M. S. (2017). Perancangan alat pendeteksi kadar polusi udara menggunakan sensor gas MQ-7 dengan teknologi wireless HC-05. Jurnal ISTEK, 10(2), 33–47. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/istek/article/view/1476

Male, Y., Bandjar, A., Gaspersz, N., Fretes, Y., & Wattimury, J. J. (2021). Analisis tingkat pencemaran gas CO, NO₂, dan SO₂ pada Desa Batu Merah Kota Ambon. Jurnal Akta Kimindo, 6(1). Jurusan Kimia, Fakultas MIPA, Universitas Pattimura.

Pemerintah Daerah Kota Jayapura. (2008). Rencana detail tata ruang kota BWK A Distrik Jayapura. Jayapura: Pemda Kota Jayapura.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup. (2010). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 12 Tahun 2010 tentang Waktu Pengukuran Polusi Udara.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum. (2022). Nomor 14 Tahun 2022 tentang Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau. Jakarta: Direktorat Jenderal Penataan Ruang, Departemen Pekerjaan Umum.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. (1999). Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran Udara. Jakarta.

Prabowo, K., & Muslim, B. (2018). Bahan ajaran penyehatan udara.

Rully, R. (2017). Pengaruh perubahan fungsi public space terhadap kawasan disekitarnya: Studi kasus Taman Banjarsari Surakarta. Jurnal Teknik Sipil dan Arsitektur, 20(24).

Sari, S. R., & Wahyono, H. (2015). Kinerja pelayanan Alun-alun Kota Purworejo sebagai ruang publik. Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Kota).

Setyowati, D. L. (2008). Iklim mikro dan kebutuhan ruang terbuka hijau di Kota Semarang (The micro climate and the need of green open space for the city of Semarang). Jurnal Manusia dan Lingkungan.

Undang-Undang Republik Indonesia. (2007). Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.

Downloads

Published

2025-06-20

How to Cite

Apen Kakyarmabin, Monita Y. Beatrick, & Tommi Tommi. (2025). Studi Perbandingan Tingkat Kualitas Karbon Monoksida (CO) terhadap Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Ruang Terbuka Non Hijau (RTNH) pada Ruas Jalan Utama Abepura-Sentani. Konstruksi: Publikasi Ilmu Teknik, Perencanaan Tata Ruang Dan Teknik Sipil, 3(3), 221–233. https://doi.org/10.61132/konstruksi.v3i3.939

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)