Analisa Risiko K3 dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) dan Risk Assessment pada Proses Mesin Sizing di PC GKBI Medari Sleman

Muh. Dawami Sholichin; Yunita Primasanti; Bekti Nugrahadi; Erna Indtriastiningsi; Bekti Nugrahadi; Anita Oktaviana Trisna

doi:10.61132/jupiter.v3i2.781

Analisa Risiko K3 dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) dan Risk Assessment pada Proses Mesin Sizing di PC GKBI Medari Sleman

Authors

Muh. Dawami Sholichin Universitas Sahid Surakarta
Yunita Primasanti Universitas Sahid Surakarta
Bekti Nugrahadi Universitas Sahid Surakarta
Erna Indtriastiningsi Universitas Sahid Surakarta
Bekti Nugrahadi Universitas Sahid Surakarta
Anita Oktaviana Trisna Universitas Sahid Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.61132/jupiter.v3i2.781

Keywords:

Job Safety Analysis, Risk Assessment, Sizing Machine

Abstract

Occupational Health and Safety (OHS) is a crucial aspect of the textile industry to ensure worker protection and maintain smooth production processes. This study aims to identify and analyze potential occupational accident risks in the sizing machine process. The methods used in this research are Job Safety Analysis (JSA) and Risk Assessment to evaluate workplace hazards that may disrupt operations. The results indicate several major risks in the sizing process, including mechanical hazards due to direct contact with machines, ergonomic hazards caused by improper working postures, and chemical hazards from exposure to cotton dust and sizing solution vapors. The main risk factors include human aspects, the work environment, and machinery. The recommended improvements in this study include enhancing work supervision and control, providing safety training for workers, optimizing workplace ergonomics, and conducting regular machine maintenance to reduce accident risks. The proper implementation of safety strategies is expected to improve production efficiency and create a safer and more conducive work environment.

References

Ali, M., & P. K. (2016). Penyuluhan keselamatan dan kesehatan kerja pada operator pembuat gula jawa di Dusun Dungtileng, Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Edukasi Keselamatan Kerja, ISSN: 2089-3086, 39-45.

Amriyadi, L. M. (2020). Pengaruh pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja terhadap kinerja pegawai Kantor Distrik Navigasi Kelas I Palembang Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. Jurnal Keselamatan dan Kesehatan Kerja, ISSN: 2654-3141, 24-32.

Analisis potensi kecelakaan akibat kerja menggunakan job safety analysis (JSA) dengan pendekatan hazard identification risk assessment and risk control (HIRARC). (2019). Jurnal REKAVASI, ISSN: 2338-7750, 1-7.

Analisis risiko K3 pada pekerjaan pengelasan dengan metode job safety analysis (JSA). (2024). Jurnal Valtech (Jurnal Mahasiswa Teknik Industri), 7(1), 14-152.

Arindyaningrum, R. K., & N. S. (n.d.). Analisis risiko kerja menggunakan job safety analysis (JSA) dengan pendekatan hazard identification, risk assessment, and risk control (HIRARC) (Studi kasus: Contact Center PLN 123 Mampang). Jurnal Manajemen Risiko Keselamatan Kerja.

Estri Kartika, E. P. (n.d.). Analisis manajemen risiko dengan metode AS/NZS 4360:2004 pada tangki timbun minyak. Afiasi: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), 218-226.

Fajri, K., Utami, H. N., & Prasetya, A. (2017). Pengaruh program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan. Jurnal Manajemen SDM, 11, 11-19.

Manurung, E. H. (2020). Perencanaan K3 pekerjaan bidang konstruksi. Jurnal Teknik Konstruksi, p-ISSN 2614-5707, e-ISSN 2715-1581, 49-54.

Munir, M. (2014). Analisis performance atribut keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap peningkatan kinerja karyawan. Jurnal Manajemen Industri, 40, 40-58.

Nusul, M. N. (n.d.). Ulasan metode job safety analysis (JSA) berdasarkan risiko kecelakaan kerja di peti kemas Makassar New Port dalam kondisi bongkar muat. Jurnal Transportasi dan Logistik, 142, 142-145.

Patrisia, Y. (2018). Pengaruh beban kerja dan kelelahan kerja terhadap kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Jurnal Keselamatan Kerja, ISSN: 2477-2666, E-ISSN: 2477-2674, 142-149.

Rahman, M. D. P., & E. D. (2022). Job safety analysis (JSA) sebagai upaya pengendalian risiko kecelakaan kerja pada pekerjaan fabrikasi di PT. Wilmar Nabati Indonesia. Jurnal Teknika Sains, 7(2), 99-108.

Sutrisno, A., & Rahayu, W. (2021). Implementasi manajemen risiko dalam keselamatan dan kesehatan kerja di industri manufaktur. Jurnal Teknik dan Keselamatan Kerja, 9(3), 55-70.

Widodo, T. B., & Fajar, R. (2023). Evaluasi efektivitas penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) pada proyek konstruksi. Jurnal Rekayasa Sipil dan Manajemen Konstruksi, 5(2), 120-135.

Wulandari, I. D. A. I., & G. B. (2022). Pengaruh kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja serta komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan pada Rumah Sakit Umum Daerah Wangya Kota Denpasar. Jurnal Manajemen Kesehatan Kerja, e-ISSN: 2721-6810, 355-367.

Downloads

Published

2025-03-17

How to Cite

Muh. Dawami Sholichin, Yunita Primasanti, Bekti Nugrahadi, Erna Indtriastiningsi, Bekti Nugrahadi, & Anita Oktaviana Trisna. (2025). Analisa Risiko K3 dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) dan Risk Assessment pada Proses Mesin Sizing di PC GKBI Medari Sleman. Jupiter: Publikasi Ilmu Keteknikan Industri, Teknik Elektro Dan Informatika, 3(2), 40–58. https://doi.org/10.61132/jupiter.v3i2.781