Analisis Kondisi dan Efektivitas Penggunaan Fasilitas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Kota Jayapura

Authors

  • Deannaz Ultima Avissaputri Universitas Cenderawasih
  • Monita Yessy Beatrick Wambrauw Universitas Cenderawasih
  • Marsal Arung Lamba Universitas Cenderawasih

DOI:

https://doi.org/10.61132/konstruksi.v2i3.460

Keywords:

effectiveness, pedestrian bridge, pedestrians

Abstract

The high pedestrian activity and traffic flow in the education area on Jalan Raya Abepura-Sentani Jayapura City led to the provision of Pedestrian Bridges (JPO) in two locations, namely in front of the Cenderawasih University Auditorium (JPO-1) and in front of SMP YPPK Santu Paulus (JPO-2). This research was conducted to determine the suitability of the physical geometric standards of the pedestrian bridge and its level of effectiveness, as well as factors that affect pedestrian satisfaction in using the two Pedestrian Bridge (JPO) facilities. Geometric analysis was carried out using the standard of Pedestrian Bridge Planning Procedures for Urban Pedestrians (1995) and Technical Planning of Pedestrian Facilities (2023), calculation of the level of effectiveness using the volume of crossings, and analysis of service satisfaction using the Importance Performance Analysis (IPA) method. The results found that the condition of JPO-2 is better and meets the standards because it uses a slope that can be used by people with disabilities, while the slope on the steps of JPO-1 is too steep (40°) and narrow with a width of 1.4 meters, so the effectiveness level of JPO-2 is higher (67%) than JPO-1 (52%). Factors affecting user satisfaction are aspects of comfort, safety, and security.  The main obstacles in using the pedestrian bridge are dirty conditions, no lighting, the presence of people under the influence of alcohol or extortionists, and damage to the Pedestrian Bridge (JPO) facilities.

References

Badan Pusat Statistik. (2023). Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas di Wilayah Kota Jayapura, 2013-2022. Badan Pusat Statistik Kota Jayapura. https://jayapurakota.bps.go.id/statictable/2023/10/16/215/jumlah-kecelakaan-lalu-lintas-di-wilayah-kota-jayapura-2013-2022.html

Direktorat Jenderal Bina Marga. (1995). Tata Cara Perencanaan Jembatan Penyeberangan untuk Pejalan Kaki di Perkotaan. Jembatan No.: 027/T/Bt/1995.

Harahap, H. H. (2014). Analisa Karakteristik Penggunaan Jembatan Penyeberangan pada Daerah Perbelanjaan di Jalan Jenderal Sudirman Kota Palembang. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, 2(1), 146–153.

Insan Pranata, G. (2017). Evaluasi Efektivitas dan Kelayakan Teknis Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Di CBD Kota Bandar Lampung. Universitas Lampung.

Jitmau, Y., Iek, M., & Ngutra, R. N. (2018). Analisis Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Keuangan Daerah Guna Menunjang Kemandirian Fiskal Kabupaten Mamberamo Tengah. Jurnal Kajian Ekonomi dan Studi Pembangunan, 5(1).

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2023). Perencanaan Teknis Fasilitas Pejalan Kaki. Jakarta: SE Menteri PUPR.

Pattisinai, A. R., & Widayanti, F. R. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pengguna Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) pada Pelayanan Strategis Berskala Nasional di Kota Surabaya. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas, 5(1).

Pedoman Perencanaan, Penyediaan, dan Pemanfaatan Prasarana dan Sarana Jaringan Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan, Pub. L. No. Nomor: 03/PRT/M/2014, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum (2014).

Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 Tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan, Pub. L. No. 43 (1993).

Setiawan, R. (2006). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Jembatan Penyeberangan. 17–18.

Simanjuntak, J. O., Saragi, T. E., Simanjuntak, N. I., & Mendrofa, A. S. (2021). Studi Analisis Efektivitas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Studi Kasus: Jpo Jl. Sisingamangaraja Kota Medan. Jurnal Darma Agung, 29(2), 211–217.

Sugito, E. A., As, S., & Nurlaily, S. (2017). Tingkat Pemanfaatan dan Faktor yang Mempengaruhi Pemakaian Jembatan Penyeberangan Orang di Depan Mega Mall Jalan A. Yani Kota Pontianak. Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 5(1).

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. CV. Alfabeta.

Tambunan, A. F. (2020). Analisis Efektivitas Penggunaan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Kota Sibolga. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Tanan, N. (2011). Fasilitas Pejalan Kaki (I. F. Poernomosidhi, Ed.). Kementerian Pekerjaan Umum.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (2009).

Wardiningsih, S., & Hendarto, D. (2019). Kajian Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Sebagai Elemen Perkotaan (Studi Kasus: JPO Stasiun Lenteng Agung, Jakarta Selatan). IKRA-ITH Teknologi Jurnal Sains dan Teknologi, 3(2), 36–45.

Published

2024-07-18

How to Cite

Deannaz Ultima Avissaputri, Monita Yessy Beatrick Wambrauw, & Marsal Arung Lamba. (2024). Analisis Kondisi dan Efektivitas Penggunaan Fasilitas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Kota Jayapura. Konstruksi: Publikasi Ilmu Teknik, Perencanaan Tata Ruang Dan Teknik Sipil, 2(3), 336–355. https://doi.org/10.61132/konstruksi.v2i3.460

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.